Seminar Nasional “Internalisasi Nilai-Nilai Demokrasi, Politik & Kesejahteraan Rakyat: Pasca Pemilu Serentak 2019”

[Tanggal Kegiatan : 04/05/2019]

Sabtu, (04/05/2019), Program Studi Administrasi Negara Universitas Putera Batam sukses menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Internalisasi Nilai-Nilai Demokrasi, Politik dan Kesejahteraan Rakyat: Pasca Pemilu Serentak 2019” di ruang Aula Gedung Y Kampus A Universitas Putera Batam. Bapak Bobby Mandala Putra, S.IP., M.Si selaku Ketua Panitia Penyelenggara Seminar sekaligus Ketua Program Studi Administrasi Negara mengatakan bahwa seminar ini diselenggarakan sebagai bentuk tanggung jawab moral Program Studi Administrasi Negara Universitas Putera Batam untuk mengedukasi kaum milenials terutama kalangan mahasiswa khususnya di kota Batam mengenai prinsip, nilai dasar, esensi dan korelasi konsep demokrasi, politik dan kesejahteraan rakyat. Selain itu, seminar ini diharapkan dapat merajut kembali nilai-nilai kebhinekaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sempat terpolarisasi sebelum pemilu serentak 2019.

Seminar ini menghadirkan 3 (tiga) orang Narasumber. Pertama, Prof. Dr. Syarif Hidayat, MA selaku Peneliti pada Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia yang dalam kesempatan ini membahas mengenai Internalisasi nilai-nilai demokrasi untuk penguatan negara bangsa. Kedua, Dr. Titiek Kartika, MA selaku pengamat politik dari Universitas Bengkulu dimana dalam season kedua beliau membahas mengenai pos-election syndrome, demokrasi kesejahteraan, dan pluralitasnya. Ketiga, Timbul Dompak, SE., M.Si selaku dosen Program Studi Administrasi Negara Universitas Putera Batam membahas mengenai Demokrasi dan Kesejahteraan sebuah Keniscayaan. Seminar Nasional dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora bapak Suhardianto, S.Hum., M.Pd dan wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora ibu Rizki Tri Anugrah Bhakti, SH., M.H, dosen dan mahasiswa dari berbagai program studi di Universitas Putera Batam.

Mahasiswa sangat antusias mengikuti seminar tersebut. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya jumlah mahasiswa yang hadir, ketertarikan menyampaikan pertanyaan dan keseriusan mendengarkan pemaparan materi dari narasumber. Setelah seminar berlangsung para peserta mengaku puas dan banyak mendapatkan pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah mereka dapatkan. Peserta seminar juga berharap ke depan seminar-seminar seperti ini rutin diselenggarakan agar dapat mengobati rasa keingintahuan mahasiswa mengenai konsep demokrasi, politik dan negara. (RPA)

Kerja Sama