Gejala dan penyebab Tifus dan pengobatan
[Tanggal Kegiatan : 09/03/2024] |
Demam tifoid atau demam
tifus merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella
typhimurium. Penyakit ini dapat menyebar
melalui makanan atau minuman yang
terkontaminasi. Demam tifoid
dapat menular melalui feses dan urine. Penyakit ini menyerang anak-anak dan orang
dewasa, terutama pekerja. Sebab, pekerja
cenderung melakukan pekerjaan berat dan imunitas tubuhnya tidak terjaga.
Apakah tipes dan tifus sama?
Tipes dan
tifus ini memiliki penulisan dan penyebutan nama yang hampir sama, tetapi
sebenarnya penyakit ini berbeda. Tifus sendiri merupakan penyakit yang
disebabkan oleh infeksi bakteri Rickettsia dan Orientia
melalui gigitan kutu atau tungau.
Gejala Tipes umumnya mulai muncul pada
1 hingga 3 minggu setelah tubuh terinfeksi bakteri. terdapat beberapa gejala
dari penyakit tipes:
- Demam dengan suhu meningkat sepanjang hari sampai 40 derajat celcius
- Panas dingin
- Sakit kepala
- Kelemahan dan kelelahan
- Nyeri otot
- Sakit perut, bahkan bisa sampai membengkak
- Diare atau sembelit
- Ruam
Penyebab Tipes
Penyebab utama dari penyakit Tipes
atau demam tifoid adalah bakteri Salmonella thypi yang berasal dari
makanan dan minuman yang terkontaminasi. Bakteri ini berkaitan langsung
dengan penyakit Salmonellosis yang menyebabkan infeksi sistem pencernaan
yang lebih parah dibandingkan dengan Tipes.
Faktor Risiko Tipes
Terdapat beberapa faktor yang
meningkatkan risiko seseorang terkena tipes, antara lain:
- Sanitasi yang buruk
- Tidak menjaga kebersihan tangan dan makanan
- Mengonsumsi sayuran yang menggunakan pupuk dari kotoran manusia yang terkontaminasi
- Melakukan seks oral dengan seseorang yang terinfeksi
- Mengonsumsi alkohol
- Kurang gizi atau berat badan yang bisa melemahkan kekebalan tubuh.
Pengobatan dan Pencegahan
Kebanyakan pengidap bisa membaik
sekitar seminggu setelah mengonsumsi antibiotik dan juga melakukan vaksinasi
untuk memberi perlindungan terhadap tipes.
Sumber :