Jenis Makanan Ini Bisa Turunkan IQ Secara Cepat

[Tanggal Kegiatan : 21/03/2022]

Tingkat Intelligence Quotient (IQ) atau kecerdasan manusia banyak faktor yang mempengaruhinya, seperti lingkungan dan makanan. Jika manusia mengkonsumsi makanan yang sehat, maka akan mempengaruhi peningkatan kecerdasan manusia. Selain ada makanan yang bisa meningkatkan IQ, ada juga yang bisa menurunkan IQ. Berikut makanan yang bisa menurunkan IQ

1. Makanan yang memiliki kadar tinggi lemak jahat

Jika makan dengan kadar lemak jahat yang tinggi, maka bisa menurunkan IQ hanya dalam 9 hari saja. Selain itu, makanan tinggi lemak juga bisa menurunkan kemampuan kognitif hingga 20 persen, sejak dari pertama mengkonsumsi makanan tersebut. Kemampuan kognitif merupakan kemampuan otak dalam berpikir kritis, menyimpan ingatan hingga membuat keputusan. Kamu bisa membayangkan bila sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak jahat, maka akan menurunkan IQ kamu.

2. Makanan dan minuman tinggi pemanis buatan

Banyak dari kita yang suka dengan minuman dan makanan manis. Rasa manis memang bisa bikin mood membaik dan semangat balik lagi. Tapi di sisi lain, kamu juga harus waspada karena banyak banget makanan yang mengandung pemanis yang tidak baik untuk tubuh. Jenis makanan dan minuman tinggi pemanis buatan, seperti soda, jus kemasan, dan minuman berenergi. Untuk itu jauhi jenis makanan dan minuman ini yang bisa mempengaruhi IQ kamu.

3. Makanan yang tinggi lemak jenuh

Lemak jenuh sering kali disebut sebagai lemak jahat. Bila dikonsumsi secara berlebihan, jenis lemak ini dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit berbahaya. Jenis makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti makanan yang mengandung banyak mentega, camilan manis, dan kue-kue. Lemak jenuh pada makanan bisa menurunkan kualitas daya ingat dan mengecilkan ukuran otak.

4. Makanan kemasan atau makanan siap saji yang tinggi sodium, pengawet, gula, dan lemak

Mengonsumsi makanan cepat saji (fast food) sudah menjadi tradisi masyarakat di era modern seperti sekarang ini. Contoh makanan siap saji yang tinggi sodium, gula, pengawet hingga lemak, seperti sosis siap saji, mi instan, pop corn, kornet, dan lainnya. Makanan kemasan itu biasanya rendah nutrisi, tapi tinggi kalori. Hasilnya, maka akan memicu obsesitan dan menurunkan pusing otak.
Sumber: www.kompas.com

Kerja Sama