Penyebab Tumit Kaki Pecah-Pecah dan Cara Mengatasinya

[Tanggal Kegiatan : 11/02/2022]

Kaki pecah-pecah terutama di bagian tumit adalah masalah kulit yang dapat dialami siapa saja. Dengan mengetahui penyebab kaki pecah-pecah, membantu mencegah dan mengatasinya agar tidak semakin parah. Tumit pecah-pecah selain membuat kaki jadi tak enak dipandang, juga menimbulkan rasa yang tidak nyaman bahkan menyakitkan. Umumnya, kaki pecah-pecah disebabkan oleh kondisi kulit yang kering kemudian terjadi penebalan. Tekanan dan gesekan yang terus-menerus mengakibatkan retak sehingga terjadilah pecah-pecah. Berikut adalah penyebab kaki pecah-pecah yaitu :
  1. Kulit kering
  2. Terlalu lama terkena air
  3. Kaki berkeringat dan lembap
  4. Menggunakan alas kaki yang tidak tepat
  5. Sering mandi air panas
  6. Berdiri terlalu lama
  7. Diabetes dan obesitas
  8. Kurang asupan vitamin dan mineral
Untuk mengatasi masalah kaki yang pecah-pecah tentu harus diawali dengan menjaga kelembapan kulit sehingga tidak kering dan mengeras. Berikut 5 hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kaki pecah-pecah.

1. Oleskan pelembap

Telapak kaki seringkali terlewatkan saat mengoleskan pelembap. Pilih krim pelembap yang mengandung emolien atau humektan untuk mengatasi kulit kering dan pecah-pecah.

2. Oleskan minyak zaitun

Selain menggunakan krim pelembap, minyak alami dapat memberikan kelembapan yang sangat dibutuhkan oleh kulit kaki. Minyak mampu menyerap lebih cepat ke dalam kulit. Jenis minyak alami yang digunakan antara lain minyak zaitun, minyak argan, minyak jojoba, atau minyak alpukat.

3. Gunakan sabun yang tepat

Pilihlah sabun dengan kandungan yang ringan dan membuat kulit lembut. Hindari menggunakan sabun dengan kandungan keras yang mengandung parfum, alkohol, atau acid yang justru menghilangkan minyak alami pada kulit dan membuat kaki semakin kering.

4. Lakukan scrub

Perawatan kaki bisa dimulai dengan melakukan scrub rutin untuk mengangkat sel kulit mati dan kulit yang kasar dan kering. Anda bisa merendam kaki terlebih dulu dengan air hangat selama 15 menit agar bagian kulit yang kering dan pecah-pecah melunak. Setelah itu, gosokkan kaki yang pecah dengan scrub atau batu apung dengan lembut. Merendam kaki sekaligus menggosoknya dapat membantu menipiskan kapalan dan mencegah retak lebih dalam.

5. Minum banyak air

Bila tubuh tidak cukup terhidrasi, tak hanya tenggorokan yang terasa kering, namun juga kulit. Untuk itu, minum air putih setidaknya 8 gelas sehari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan menjaga kelembapan kulit.

Sumber : cnnindonesia.com

Kerja Sama